KUALITAS PENDIDIKAN ANGGOTA CU MENJADI SOROTAN SELAMA MASA PANDEMI

Sepuluh tahun lalu saya menyimpulkan sebuah rumusan seperti ini: “Jika pendidikan anggota jalan, maka anggota bertambah dan aset bertambah.” Aset bertambah karena semangat anggota menabung meningkat. Jumlah dan frekwensi menabung di CU adalah bukti komitmen anggota kepada CU nya.

Jadi, pada masa saya masih menjadi ketua CU, kami membentuk satgas pendidikan anggota. Kami bekerja per wilayah. Setiap satgas pendidikan anggota dipimpin oleh seorang pengurus senior dan tim manajemen. Ketua tim harus mampu memfasilitasi topik Ansos (Analisis Sosial), materi utama yang harus mampu membangkitkan kesadaran peserta. Jika kesadaran sudah terbangun, maka solusi yang ditawarkan untuk mengatasi berbagai masalah keuangan yang dihadapi adalah menjadi anggota CU.

Dan ketika saya menjadi ketua satgas itu, topik Ansos menjadi tugas saya. Kalau saya berhasil membangkitkan kesadaran peserta, maka topik selanjutnya yang difasilitasi oleh rekan lain akan lebih mudah. Kesimpulannya, memfasilitasi pendidikan anggota tidak langsung kepada hal-hal teknis CU. Isi topik Ansos adalah pembangunan manusia. Lihat lirik Hyme CU. Sangat menginspirasi. Dalam pendidikan anggota, lagu ini wajib dinyanyikan berulang-ulang. Tujuannya adalah internalisasi nilai-nilai CU melalui lagu.

Kemampuan memfasilitasi Ansos harus melibatkan dua komponen: sains dan seni. Sains + Seni = Ahli/Mahir. Jam terbang menentukan.

Kini kita berada di penghujung pandemi covid-19. Pendidikan anggota selama pandemi dengan sistem daring (zoom) sangat terbatas interaksinya. Saya sering diminta memberikan ansos dengan sistem daring. Saya merasakan kesulitannya. Pada hal, metode pendidikan anggota dengan andragogi harus mengutamakan interaksi langsung dengan tanya jawab dan sharing pengalaman hidup. Bukan satu arah. Pendidikan anggota secara daring hanya bisa satu arah. Jadi, bagi saya sangat tidak efektif. Ayo… kita mulai lagi pendidikan anggota dengan tatap muka (luring). Mungkin sebelum pelaksanaan pendidikan tatap muka, sebaiknya diadakan TOT PA dulu, agar semua materi bisa dikalibrasi dengan baik.

Ikuti sesi pelatihan ANSOS dan Pendidikan Kaum Tertindas bulan Februari 2022 ini ya? Kita kalibrasi bersama materi pendidikan anggota.

Selama Pra RAT di CUKK bulan Januari 2022 ini, saya diminta memberi penguatan. Dari 7 Area yang melaksanakan Pra RAT, saya absen di Area II, dua area saya memberi penguatan secara hibrid (campuran daring dan luring), empat area dengan sistem daring murni. Menarik. Di area I saya bisa berinteraksi secara langsung dengan anggota. Responnya sangat bagus.

Diawali dua pertanyaan yang harus dijawab dalam hati oleh peserta Pra RAT:

  1. Berapa usia anda saat ini?
  2. Apa yang sudah anda peroleh pada usia anda saat ini?
    1. Apakah rumah yang anda punya saat ini adalah rumah yang menjadi idaman anda?
    2. Apakah kendaraan yang anda punya saat ini adalah kendaraan idaman anda?
    3. Apakah tingkat pendidikan yang anda capai saat ini adalah tingkat pendidikan idaman anda?
    4. Apakah karir yang anda jalankan saat ini adalah karir idaman anda?
    5. Apakah pendidikan anak-anak anda saat ini adalah pendidikan yang anda idam-idamkan?
    6. Apakah sampai saat ini anda sudah pergi ke destinasi wisata yang paling anda idamkan dalam hidup?
    7. Apakah jumlah tabungan anda di CUKK adalah jumlah tabungan yang mampu untuk melindungi/menjaga anda jika dalam keadaan darurat?
    8. Apakah saat ini anda sudah memiliki investasi yang paling anda idam-idamkan? (investasi keuangan, investasi di properti, dll)

Kata saya: “Apabila jawaban anda banyak yang “BELUM” berarti ada dua kemungkinan. Pertama, usia anda masih muda. Wajar kalau dia belum mencapainya. Kedua, kalau usia mereka sudah seusia saya mendekati kepala 6, maka saya katakan perjalanan hidup anda sesat. Semua peserta tertawa. Mungkin benar dan masuk akal.

Bagaimana dengan anda? Bulan depan saya akan uraikan bagaimana agar tidak sesat jalan, dan pada waktunya jawaban atas pertanyaan 2 di atas adalah “YA.” Kehidupan yang benar, menurut Kitab Kehidupan adalah “Segala sesuatu indah pada waktunya,” bukankah begitu? Saya percaya itu.

Tulisan bulan depan akan saya uraikan tips-tips nya. Mudahan berguna untuk sebuah penguatan.***

Munaldus

Founder dan Penasehat PUSKHAT